Setitik Tuba

20 Sep 2016    View : 2280    By : Tsaidun


Indah dalam batas angan yang kumiliki

Bak untaian pelangi yang membentang di birunya langit

Tetap aku redam, jauh di kedalaman rasa kasihku

Meski cinta itu cuma aku yang merasakan,

Kau tetap agung, di antara gemerlapnya bintang

 

Jika langkahmu ingin meraih lebih yang aku punya

Bukan salahmu, kenapa aku tak punya seperti anganmu?

Mengapa aku harus mengagumimu ?

Kenapa aku tetap mengejarmu, sedang tapakmu tak jelas?

 

Kini kau jauh melambung, raihku tak sampai

Kebersamaan yang pernah kita rajut,

Keindahan yang pernah kita lukis

Biarlah tetap dalam kenangan indahku

Pergilah kasih, bersama kesalahan yang ada dalam sanubariku

 

 

Minggu, 17 april 2016




Tag :


Tsaidun

Tsaidun adalah seorang spiritualis yang gemar membaca buku, khususnya psikologi dan filsafat. Pria yang sempat bekerja di salah satu perusahaan internasional ini lahir dan besar di Surabaya.

Profil Selengkapnya >>

Puisi Lainnya

Tulis Komentar
comments powered by Disqus





KATEGORI :




ARTIKEL PILIHAN :




Ada Kemauan Ada Jalan: Sebuah Energi Kehidupan


Lalu Abdul Fatah - Profesi, Delusi, dan Identitas Diri


The Chronicles of Audy - Refleksi Kehidupan Seorang Gadis dalam Outline Skripsi


Hormones The Series Season 1: Realita Remaja Saat Ini (Part 1)


Keep Being You - Isyana Sarasvati


My Pancake Restoran Surabaya  Town Square


Pandu Pustaka: Perpustakaan Keteladanan Di Pekalongan


Teluk Hijau Banyuwangi


Foodiology TEDxTuguPahlawan, Ketika Makanan Lebih dari Sekadar Penahan Lapar


My Toilet Prince - Pintu Pertama


Angel's Smile


Jalan Setail di Malam Ini